Senin, 13 Agustus 2012

Diposting oleh tekhnik komputer


Pekan Ini, Puncak Hujan Meteor Perseid

Ahmad Luthfi - Okezone
Senin, 13 Agustus 2012 05:23 wib
detail berita
(Foto: News.discovery)
CALIFORNIA - Puncak hujan meteor Perseid berlangsung pekan ini. Menggunakan teleskop bintang untuk melihatnya menjadi lebih dekat, fenomena langka ini bisa disaksikan di langit malam yang memberi pemandangan spektakuler terkait penampakan "bintang jatuh" atau meteor memasuki atmosfer bumi.

Dilansir Ibtimes, Senin (13/8/2012), peristiwa meteor shower ini bisa dilihat sekira pukul 9 p.m EDT (Eastern Daylight Time) dengan sejumlah kecil bintang jatuh yang dapat terlihat. Lalu, berselang dua jam berikutnya pada pukul 11 p.m, jumlah meteor akan mulai meningkat karena semakin banyak yang memasuki atmosfer bumi.

Saat puncak meteor Perseid itu dimulai, Anda melihat fenomena bintang jatuh itu beberapa menit. Bersamaan dengan tampilnya meteor tersebut, Anda juga bisa melihat jupiter, bulan dan venus yang tampak jelas terlihat sepanjang malam.

Pemandangan langka ini bergantung pada faktor-faktor seperti light pollution (polusi cahaya) dan kondisi cuaca. "Jika Anda tidak melihat meteor di awalnya, bersabarlah. Ini adalah hujan meteor, bukan badai meteor. Sehingga, akan ada meteor lebih banyak dari yang pernah Anda lihat di waktu malam yang normal," ujar Joe Rao dari Skywatching Columnist Space.com.

Ia menjelaskan, pengalaman terbaik untuk menyaksikan hujan meteor Perseid ini ialah, pastikan Anda berada di posisi yang tepat dari terangnya lampu kota. Light pollution disebabkan oleh bangunan dan jalan yang membuatnya lebih sulit untuk melihat langit malam.

Wikipedia menerangkan, hujan meteor Perseid merupakan fenomena alam yang terjadi setiap tahun. Khusus di tahun ini, kabarnya hujan meteor tersebut dimulai dari pertengahan Juli dan mencapai puncaknya pada tanggal 12 sampai dengan 14 Agustus 2012.

Nama Perseid berasal dari nama rasi bintang Perseus karena hujan meteor ini seolah-olah berasal dari arah Rasi Bintang Perseus. Kecepatan meteor tersebut kira-kira 60 kilometer per jam serta memiliki kilatan meteor yang terang dengan cahaya yang panjang. (fmh)

0 komentar: